Songs

Wednesday 7 February 2018

Viva Milk Cleanser & Viva Face Tonic [REVIEW]

Hello, guys!!! Nama gue Sisil and.. Welcome to BLOG GUE PUNYA! Kali ini saya (ea jadi saya) mau review combo cleanser yang udah lamaaa banget eksis di dunia skincare para lady sepanjang masa (Aamiin! Panjang umurnya yaa viva cosmetic!), yaitu ‘Viva Milk Cleanser & Viva Face Tonic (Varian Bengkuang)’.

Setelah saya searching, produk Viva Cosmetics® ini ternyata sudah berdiri sejak tahun 1962 oleh PT Vitapharm. LONGLAST BANGET DAH YAAAK (?!) Curhat dikit nih.. Saya pertama kali tau produk Viva itu dari Alm. Mamah saya. Doi itu kulitnya cakep bener dah! Putihnya mengarah ke kuning langsat, cerah, bersih, kenyal, pokoknya definisi wanita Indonesia + idaman bapake banget pokoknya hehehe :3 Saya inget banget kalo mamake abis nyuci kucek jemur baju atau mau pergi ke pasar, pasti doi pake lotion merk Viva Cosmetics®. Wanginya enak khas Viva banget! Mamah saya tuh rajin dan rutin banget.. Kalo dibandingkan sama saya waktu itu….. Saya masih TK, masih bau ingus, demennya main sepeda, panas-panasan seharian, terus pulang-pulang mewek gara-gara kakinya jontor lecet berdarah-darah L Alhasil kulit saya jadi kuning mateng borak-barik alias gosong…… Alhamdulillah Viva Cosmetic masih ada sampe sekarang (2018) jadi saya ada kesempatan buat memperbaiki kulit saya, deh! J

DEFINITION

Milk Cleanser disebut juga sebagai susu pembersih terutama untuk membersihkan wajah dari makeup, debu dan berbagai kotoran yang menempel di wajah. Eh tapi walaupun namanya susu pembersih, ternyata di dalam milk cleanser pada umumnya tidak terdapat kandungan susu lho, melainkan krim serupa susu (nanti akan saya bahas pada bagian ingredients).

Face Tonic (Toner) adalah penyegar untuk wajah sekaligus membantu membersihkan sisa-sisa kotoran yang masih membandel setelah menggunakan Milk Cleanser dan Facial Wash.

PACKAGING

Milk Cleanser [NA 18121201346]





































Milk Cleanser yang saya beli adalah varian bengkuang. Nettonya 100 ml, kemasannya simple dari plastic dengan model tutupnya fliptop. Menurut saya bagus sih, jadinya kalo jatoh gak bakal pecah + travel friendly juga karena slim dan pas ditangan gitu bodynya. Pada bagian belakang terdapat beberapa informasi seperti cara pakai, ingredients, kode produksi, logo halal, nama perusahaan, tanggal expired, dan nomor call center.




















Ingredients: Aqua, Mineral Oil, Stearic Acid, Cetyl Alcohol, Triethanolamine, Pachyrrhizus Erosus Root Extract, Methylparaben, Perfume, Propylparaben, Polysorbate 80, Propylene Glycol, Sunflower (Helianthus Annuus) Seed Oil, BHT, Citric Acid.

Keterangan:

1.  Aqua berarti air dalam Bahasa Latin. Posisinya disebutkan pada bagian awal ingredients, menandakan kandungan air pada produk cukup tinggi. Fungsi air disini adalah sebagai pelarut. Biasanya skincare yang mengandung aqua akan bebas racun dan mudah diserap kulit.

2.     Mineral Oil pada skincare disebut juga sebagai minyak mineral dengan kemurnian tinggi berupa produk sampingan dari sumber mineral pada distilat minyak bumi. Berfungsi sebagai bahan pelembab kulit, karena dapat menahan air yang ada di dalam kulit kita (menghidrasi kulit). Maka dari itu varian bengkuang disarankan untuk skin type normal to dry. Namun, banyak yang khawatir akan bahan ini dikarenakan sifatnya yang dapat menutup pori-pori kulit. Dimana penyumbatan pori-pori tersebut dapat memicu masalah lain pada kulit seperti jerawat, komedo, flek hitam, bahkan bersifat karsinogenik. Ngeri yak. Tapi menurut saya (I’m no expert btw) mineral oil pada cleanser masih aman-aman aja sih.. Karena mineral oil pada skincare sudah mengalami pemurnian yang tinggi sehingga mengantongi syarat izin edar karena sudah tidak bersifat karsinogenik. Justru mineral oil yang bersifat karsinogenik adalah yang belum dimurnikan/tingkat kemurniannya rendah. Toh, mineral oil pada milk cleanser ini nantinya akan terangkat oleh step cleansing selanjutnya dengan face tonic dan face wash. Maka dari itu saya masih berani pakai skincare ini sampai sekarang hehehe

3.  Stearic Acid atau nama lainnya Asam stearat adalah asam lemak jenuh sebagai pengemulsi minyak dalam air supaya bahan-bahan pada milk cleanser (yang berbeda jenis dan sifat) dapat bersatu dengan stabil. Bahan ini juga dapat memberikan tekstur lembut dan kental pada milk cleanser, sehingga dapat disebut sebagai krim serupa susu.

4.   Cetyl Alcohol merupakan turunan alcohol yang berfungsi sebagai pengental (thickening agent) produk milk cleanser, serta dapat memberikan efek halus pada kulit.

5.  Triethanolamine atau biasa disingkat TEA berfungsi sebagai penstabil bahan milk cleanser (emulsifier) dan mengontrol keseimbangan pH pada kulit wajah. Menurut FDA dan CIR, penambahan TEA harus dalam dosis rendah ( < 5% ) dan harus disertai pembilasan setelahnya karena penggunaan TEA yang tidak sesuai aturan akan mengakibatkan iritasi pada kulit dan dapat terakumulasi menjadi senyawa beracun. Menurut saya (again, I am no expert) dosis dari TEA pada milk cleanser ini masih under control, karena memang Viva Milk Cleanser mengklaim produknya dapat mengembalikan keseimbangan pH kulit wajah. Step selanjutnya pun adalah dibilas dengan face tonic dan face wash sehingga masih layak digunakan hehehe

6.   Pachyrrhizus Erosus Root Extract adalah ekstrak bengkuang. Fungsinya banyaaaak banget salah satunya adalah mencerahkan wajah, seperti yang tertulis pada produk. Untuk manfaat bengkuang lainnya bisa kalian search sendiri yaa hihihi

7.  Methylparaben berfungsi sebagai pengawet dan pasti dosisnya under control. Kalo dosisnya berlebih, gak mungkin bisa dijual bebas dan pastinya udah bikin kulit saya iritasi. Alhamdulillah dari Ibu saya masih gadis sampe saya menjadi gadis, belom ada complain berbahaya dari kandungan paraben ini kok.

8.     Perfume atau pewangi, tak lain dan tak bukan adalah supaya milk cleansernya harum..
9.   Propylparaben adalah temannya methylparaben. Fungsinya sama, sebagai pengawet dan dosis tetap under control. Pengawet ini bisa dikatakan berteman karena tujuan hidupnya adalah bersatu untuk melindungi milk cleanser dari pertumbuhan mikroba asing, supaya konsumen mendapatkan manfaat produk sampai jangka waktu yang ditentukan (masa expired). Eaa~

10.  Polysorbate 80 berfungsi sebagai pengemulsi (emulgator) atau penstabil bahan-bahan pada milk cleanser supaya saling larut.

11.   Propylene Glycol berfungsi sebagai pelarut yang baik.

12.  Sunflower (Helianthus Annuus) Seed Oil adalah minyak biji bunga matahari. Buanyak guys fungsinya, salah satunya adalah mencerahkan kulit, mencegah iritasi, dan mengenyalkan kulit alias mencegah penuaan dini MANTAAV :3

13.  BHT adalah singkatan dari Butil Hidroksi Toluena yang berfungsi sebagai zat antioksidan yang dapat mencegah bau tengik, pengawet lah yak istilahnya.

14.  Citric Acid atau Asam sitrat adalah bahan tambahan skincare (dosisnya rendaaah banget) yang berfungsi sebagai pengatur keasaman pada milk cleanser supaya pH menjadi stabil dan aman digunakan pada kulit wajah.

Face Tonic [NA 18121201351]



















Face tonic yang saya beli variannya juga sama, yaitu bengkuang. Nettonya 100 ml, kemasannya simple dari plastic dengan model tutupnya juga fliptop. Pada bagian belakang terdapat beberapa informasi seperti cara pakai, ingredients, kode produksi, logo halal, nama perusahaan, tanggal expired, dan nomor call center.



















Ingredients: Aqua, Ethanol, Sorbitol, Methylparaben, Sodium Benzoate, PEG-40 Hydrogenated Castor Oil, Tartaric Acid, Perfume.

Keterangan:
1.    Aqua atau air yang berfungsi sebagai pelarut. Biasanya, skincare yang mengutamakan kandungan aqua akan bebas racun dan mudah diserap kulit.

2.   Ethanol selain berfungsi sebagai pelarut bahan-bahan, dapat juga berfungsi sebagai antiseptic untuk membunuh bakteri pada wajah.

3.      Sorbitol berfungsi sebagai penyegar, pelembab, dan pelembut kulit.

4.      Methylparaben berfungsi sebagai pengawet dan pasti dosisnya under control.

5.      Sodium Benzoate berfungsi sebagai pengawet dengan dosis yang sangat rendah.

6.      PEG-40 Hydrogenated Castor Oil berfungsi sebagai pengemulsi/penstabil bahan-bahan.

7.    Tartaric Acid atau Asam tartarat yang berfungsi sebagai pelembab, menghaluskan kulit, dan dapat mengangkat sel kulit mati.

8.      Perfume berfungsi sebagai pewangi.


CARA PAKAI

Cara pakai versi saya emang agak unik..

1.     Sebelum mandi pagi, saya pakai face tonic dulu supaya wajahnya segar (soale suntuk banget kan). Iya face tonic aja, tanpa milk cleanser. Saya teteskan di atas kapas 2-3 tetes, kemudian ditepuk-tepukan pada wajah. Tujuannya cuma mau ngilangin minyak di wajah saya supaya nanti saat cuci muka, bersihnya maksimal. Setelah itu saya cuci muka pakai Hada Labo yang warnanya biru (Click untuk baca review Hada Labo Face Wash yang saya pakai). Setelah itu saya pakai moisturizer, sunblock, makeup, dll.

2.  Setelah pakai makeup seharian, saya bersihkan eye makeup dan bibir terlebih dahulu menggunakan Vaselin Petroleum Jelly. Setelah itu baru saya memakai milk cleanser secukupnya dengan cara di pijat ringan pada wajah. Lalu diangkat/dipulas dengan kapas 1-2 buah, tergantung kebutuhan. Setelah itu pakai face tonic 2-3 tetes di atas kapas, dan dibaurkan pada wajah. Setelah dirasa cukup bersih, saya cuci muka dengan Hada Labo face wash yang warnanya biru. Kemudian wajah dibilas, lalu dikeringkan dengan handuk wajah. Saya tidak menggunakan face tonic pada step terakhir karena pengen ngasih waktu buat wajah saya bebas skin care aja gitu di rumah. Biar kondisi wajahnya normal-normal aja (gak kering dan gak berminyak).


REVIEW

Viva mengklaim produk milk cleanser bengkuangnya mengandung ekstrak bengkuang + sunflower yang dapat merawat kulit normal supaya tampak lebih cerah berseri serta dapat membersihkan wajah juga leher dari kotoran, minyak dan sisa makeup dengan maksimal. Sedangkan pada face tonic bengkuangnya mengandung moisturizer untuk menjaga kelembaban kulit, mengangkat sisa susu pembersih, menyegarkan wajah, menyeimbangkan pH kulit wajah, serta cocok untuk kulit normal to dry. WOW!

Menurut saya bener banget! Saya sangat setuju! Sudah lamaaa banget saya setia sama cleanser ini. Jempolan banget ngangkat makeup dan debu di wajah saya. Setelah penggunaan, wajah saya macam ada efek glowing lebih cerah dan lembab gitu. Tipe kulit saya adalah sensitif dan kombinasi, kalo cuaca dingin jadinya super kering, kalo cuaca panas jadinya kilang minyak, kalo gak cocok sama suatu produk, pasti langsung break out kayak bruntusan merah-merah, gatel, agak perih, kering, dsb. Saya udah pernah coba milk cleanser yang varian lemon dan cucumber, efek glowing dan daya bersih nya sama sih, tapi saya lebih prefer pakai yang bengkuang karena lebih berasa melembabkan di wajah saya. Saya juga pernah nyobain face tonic yang varian lemon dan cucumber, cuma efeknya juga sama hanya kurang melembabkan aja gitu.. Varian lemon katanya sih cocok buat acne prone, dan cucumber lebih cocok untuk kulit berminyak. So far hampir 2 tahun saya masih cocok pakai milk cleanser dan face tonic (Bengkuang) dari Viva Cosmetic® ini J

Repurchase? Definitely yes! Selalu repurchase kalo udah abis karena emang cocok banget gimana dong wkwkw. Dapetinnya juga gampang tinggal ngesot ke minimarket yang nama belakangnya ‘maret-maret’ pasti ada hihihi. Harganya juga paaas banget dikantong mahasiswa macam saya, gak sampe 10.000 Rupiah woi gimana gak damai ini hati, jiwa, serta pikiran seorang Sisil wkwkw.
~
Sekian review Cleanser Viva Cosmetics® dari saya, semua review yang saya tulis di sini murni dari pengalaman saya. Semoga tulisan yang saya buat dapat memberi manfaat bagi semuanya. Disclaimer, apa yang cocok untuk saya, belum tentu cocok untuk kalian yaa guys hehehe. Thanks for reading! Stay confident and positive! Sampai jumpa di lain topik! \😊/

- - -
*PS: Dilarang mengambil foto pada artikel ini tanpa adanya perjanjian dan persetujuan dengan pemilik.


Vaseline Petroleum Jelly [REVIEW]


Hello! As you guys can see from the title, kali ini saya mau bahas produk yang udah lamaaa banget nge-hype se-dunia(?) yaitu ‘Vaseline Petroleum Jelly’ (saya akan singkat sebagai VPJ).

Vaseline Petroleum Jelly adalah hasil sampingan atau residu dari proses pengeboran minyak yang telah melewati 3 kali proses pemurnian (triple purification). Penemunya adalah Robert Augustus Chesebrough (1859). Untuk mengetahui sejarah Vaseline Petroleum Jelly lebih lanjut bisa kalian klik DI SINI.

PACKAGING





















Size VPJ yang saya beli ini adalah yang paling besar, 106 g. Menurut saya bulky banget terus endut semok gitu deh. Packagingnya bahan plastik doff tebal jadi kokoh banget deh rasanya. VPJ ini udah sering banget jatuh kebanting gitu dan alhamdulillah gak kenapa-kenapa, masih sehat wal afiyat.. hehe :3






















Tekstur dari VPJ ini ya licin berminyak gitu, hampir sama kayak tender care oriflame. Warnanya putih bening, tinggal dicowel-cowel aja dari jar nya hehehe :3





















Pada bagian belakang terdapat informasi produk seperti tanggal produksi, merk, netto, dll. 
Setelah memiliki doi (VPJ maksudnya) kurang lebih 2 tahun, 2016-2018 (sekarang), saya baru ngeh di sisi belakangnya ada bagian “Drug Facts” yang bisa di kopek biar kebuka macam buku mini gemesin gitu. Saya dari dulu ga konek ada tanda “open” itu maksudnya diapain wkwkw. 








































Di dalem drug facts tersebut ada lanjutan informasi produk, diantaranya:
- - -
Active Ingredient       : White Petrolatum, USP (100%)
Uses                             : -Temporarily protects minor; cuts, scrapes, burns.
                                      -Temporarily protects and relieve chapped or cracked skin and lips.
                                      -Helps protect from the drying effects of wind and cold weather.
Directions                   : Apply as needed
Warnings For External Use Only
·      When using this product, do not get into eyes.
·      See a doctor if condition lasts more than 7 days.
·      Do not use on deep or puncture wounds, animal bites, and serious burns.
·      Keep out of reach of children. If swallowed get medical help or contact a Poison Control Center right away.
Consumer Information Center 1-800-457-7084
Guaranteed purity for soft, smooth, and visibly healthy skin. So pure that it works naturally with your skin, helping it to rebuild moisture and renew itself.
Vaseline® keeping skin amazing™
Learn more about skin at vaseline.com
- - -
Nah, dari drug facts tersebut konsumen jadi tau nih kalo Vaseline Petroleum Jelly walaupun punya banyak manfaat untuk kulit, tetap ada batasan penggunaannya juga. Vaseline sekarang juga sudah memiliki website untuk Indonesia yang bisa kalian kunjungi di www.vaseline.co.id


REVIEW

Saya pakai VPJ ini sudah lamaaaaa banget sejak kelas 12 SMA – saya kuliah SMT 4 (lagi jadi anak kuliahan ceritanya) dan sampai sekarang VPJ ini masih sisa banyak banget! Gatau deh ini bakal abis kapan, lol. Pas jaman SMA, saya biasa pakai ini buat mascara sehari-hari wkwkw. Spooly mascara (if I'm not mistaken) dari mascara saya yang udah kering, saya pakai sebagai aplicatornya. Terus diaplikasikan seperti pemakaian mascara biasa deh.. Hehehe. Sok ngide yak wkwk, tapi sejak rutin pakai ini, bulu mata saya yang pernah saya gunting pas SD karena kepanjangan (maafkan kebedulan saya yah), jadi memanjang lagi~ Seneng dong!? Jadi makin semangat deh pakenya :D

Nah, semenjak saya masuk kuliah, saya udah jarang banget pake mascara VPJ ala-ala itu, saya akhirnya move on ke mascara asli (udah merasa dewasa ceritanya wkwkwk). VPJ saya otomatis jarang dibelai dong!? Terus saya puter ini otak biar VPJ jumbo saya gak mubazir. Jadilah saya jadikan VPJ ini sebagai ‘Makeup Remover’ saya, untuk menghapus makeup yang ada di alis, bulu mata, dan bibir. Saya biasa pake mascara yang water proof dan lipcream which is awet nempel di muka kan. Beh! Ternyata mantep banget itu ilangin makeupnya jadi super duper gampang! Tapi untuk kulit wajah saya tetap pakai susu pembersih + face tonic dari viva cosmetic (REVIEWNYA DI SINI). Karena VPJ ini kalo buat bersihin wajah, yang ada wajah berminyak dan kusam saya malah makin minyakan dan kusam gradakan macam abis cuci muka pake minyak goreng. Terlebih lagi pori-pori wajah saya ini gede lebar macam lobang gajah kan. Ngeri aja gitu kalo VPJnya pada nyempil-nyempil masuk terus betah

Di websitenya VPJ sih mengklaim kalo produknya gak akan menyumbat pori-pori kulit, alias non-comedogenic dan tidak akan membuat iritasi maupun menyebabkan jerawat. Yah, tapi saya mah orangnya gitu, jadi ya VPJ ini saya khususkankan sebagai makeup remover aja deh.. Lumayan jadi hemat karena awet bangetnya itu loh, mungkin 2 tahun lagi abisnya yaa? Wkwkw.

Selain itu, saya juga sok ide memanfaatkan VPJ ini sebagai penyemir sepatu kulit atau dompet kulit supaya nampak mengkilat alami gitu. Buat bingkai foto, dan barang-barang lain juga bisa. Pokoknya saya manfaatkan VPJ ini sedemikian rupa selama itu positif buat kehidupan saya deh wkwkw

Repurchase? Why not!? Bakal Repurchase lagi kalo udah abis (padahal gatau abisnya kapan, lol). Karena sekarang dapetinnya gampang. Banyak tersedia di Supermarket, atau Mall di Indonesia. Kemaren sih saya lihat di Carefour ITC BSD. Size Jumbo 106 g ini harganya lebih murah dibanding saya beli dulu (saya dulu beli harga 60.000 Rupiah di Online Shop). Kemaren lihat harganya dari size yang kecil-besar sekitar 30-40ribuan. Worth to buy lah yaa :3
~
Sekian review Vaseline Petroleum Jelly dari saya, semoga tulisan saya dapat memberi manfaat untuk semua. Disclaimer, apa yang cocok untuk saya, belum tentu cocok untuk kalian yaa guys hehehe. Thanks for reading! Stay confident and positive! Sampai jumpa di lain topik! \😊/

- - -
*PS: Dilarang mengambil foto pada artikel ini tanpa adanya perjanjian dan persetujuan dengan pemilik.